A.
PEMUDA
Princeton mendefinisikan kata pemuda (youth) dalam kamus
Webstersnya sebagai “the time of life between childhood and maturity; early
maturity; the state of being young or immature or inexperienced; the freshness
and vitality characteristic of a young person”.
Pernyataan ini
menunjukkan bahwa pemuda adalah sebuah kehidupan yang berdiri direntang masa
kanak-kanak dan masa dewasa dimasa inilah seorang pemuda bersifat labil,
kontrol emosi dan kstabilan pendirian masih bisa dipengaruh oleh pihak luar.
Seorang pemuda mempunyai ciri yang khas yang menggambarkan seperti apa ia
terlihat yang menunjukkan kepribadiannya.

Pemuda adalah suatu
generasi yang dipundaknya terbebani berbagai macam – macam harapan, terutama
dari generasi lainnya. Di dalam masyarakat, pemuda merupakan satu identitas
yang potensial. Kedudukannya yang strategis sebagai penerus cita – cita
perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan bangsanya.
Macam –
macam pemuda dikaji dari perannya dalam masyarakat, diantaranya:
1.
Jenis Pemuda
Urakan
Yaitu pemuda
yang tidak bermaksud untuk mengadakan perubahan–perubahan dalam masyarakat.
Tidak ingin untuk mengadakan perubahan dalam kebudayaan, akan tetapi ingin
kebebasan bagi dirinya sendiri, kebebasan untuk menentukan kehendak diri
sendiri.
2.
Jenis Pemuda
Nakal
Pemuda-pemuda
ini tidak ingin, tidak berminat dan tidak bermaksud untuk mengadakan perubahan
dalam masyarakat ataupun kebudayaan, melainkan berusaha memperoleh manfaat dari
masyarakat dengan menggunakan tindakan yang mereka anggap menguntungkan dirinya
tetapi merugikan masyarakat.
3.
Jenis Pemuda
Radikal
Pemuda-pemuda
radikal berkeinginan untuk mengadakan perubahan revolusioner. Mereka tidak
puas, tidak bisa menerima kenyataan yang mereka hadapi dan oleh sebab itu
mereka hadapi dan oleh sebab itu mereka berusaha baik secara lisan maupun
tindakan rencana jangka panjang asal saja keadaan berubah sekarang juga.
4.
Jenis Pemuda
Sholeh
Pemuda yang
dalam setiap tingkah lakunya sehari – hari selalu berpegang teguh terhadap
agamanya. Melakukan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.
[Mukhlish muchad Fuadi: 3rd Semester 2007]
[Mukhlish muchad Fuadi: 3rd Semester 2007]
B.
PENGERTIAN SOSIALISASI
Sosialisasi
adalah proses yang membantu individu melalui media pembelajaran dan penyesuaian
diri, bagaimana bertindak dan berpikir agar ia dapat berperan dan berfungsi,
baik sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat. Berikut pengertian
sosialisasi menurut para ahli:
1.
Charlotte Buhler
Sosialisasi adalah proses yang membantu
individu-individu belajar dan menyesuaikan diri, bagaimana cara hidup, dan
berpikir kelompoknya agar ia dapat berperan dan berfungsi dengan kelompoknya.
2.
Peter Berger
Sosialisasi adalah suatu proses dimana seseorang menghayati serta memahami norma-norma dalam masyarakat tempat tinggalnya sehingga akan membentuk kepribadiannya.
Sosialisasi adalah suatu proses dimana seseorang menghayati serta memahami norma-norma dalam masyarakat tempat tinggalnya sehingga akan membentuk kepribadiannya.
3.
Paul B. Horton
Sosialisasi adalah suatu proses dimana seseorang menghayati serta memahami norma-norma dalam masyarakat tempat tinggalnya sehingga akan membentuk kepribadiannya.
Sosialisasi adalah suatu proses dimana seseorang menghayati serta memahami norma-norma dalam masyarakat tempat tinggalnya sehingga akan membentuk kepribadiannya.
4.
Soerjono Soekanto
Sosialisasi adalah proses mengkomunikasikan kebudayaan kepada warga masyarakat yang baru.
Sosialisasi adalah proses mengkomunikasikan kebudayaan kepada warga masyarakat yang baru.

Ada beberapa
hal yang perlu kita ketahui dalam sosialisasi, antara lain:
a) Proses Sosialisasi
Istilah
sosialisasi menunjuk pada semua factor dan proses yang membuat manusia menjadi
selaras dalam hidup ditengah-tengah orang kain. Proses sosialisasilah yang
membuat seseorang menjadi tahu bagaimana mesti ia bertingkah laku
ditengah-tengah masyarakat dan lingkungan budayanya. Dari proses tersebut,
seseorang akan terwarnai cara berpikir dan kebiasaan-kebiasaan hidupnya.
b)
Media
Sosialisasi
• Orang tua dan keluarga
• Sekolah
• Masyarakat
• Teman bermain
• Media Massa.
• Orang tua dan keluarga
• Sekolah
• Masyarakat
• Teman bermain
• Media Massa.
c)
Tujuan Pokok
Sosialisasi
• Individu harus diberi ilmu pengetahuan (keterampilan) yang dibutuhkan bagi kehidupan kelak di masyarakat.
• Individu harus mampu berkomunikasi secara efektif dan mengenbangkankan kemampuannya.
• Pengendalian fungsi-fungsi organik yang dipelajari melalui latihan-latihan mawas diri yang tepat.
• Bertingkah laku secara selaras dengan norma atau tata nilai dan kepercayaan pokok ada pada lembaga atau kelompok khususnya dan pada masyarakat umum.
• Individu harus diberi ilmu pengetahuan (keterampilan) yang dibutuhkan bagi kehidupan kelak di masyarakat.
• Individu harus mampu berkomunikasi secara efektif dan mengenbangkankan kemampuannya.
• Pengendalian fungsi-fungsi organik yang dipelajari melalui latihan-latihan mawas diri yang tepat.
• Bertingkah laku secara selaras dengan norma atau tata nilai dan kepercayaan pokok ada pada lembaga atau kelompok khususnya dan pada masyarakat umum.
C.
PEMUDA DAN IDENTITAS
Kaum muda dalam setiap masyarakat
dianggap sedang mengalami apa yang dinamakan ”moratorium”. Moratorium adalah
masa persiapan yang diadakan masyarakat untuk memungkinkan pemuda-pemuda dalam
waktu tertentu mengalami perubahan.
Menurut pola dasar pembinaan dan pengembangan generasi muda bahwa generasi muda dapat dilihat dari berbagai aspek sosial, yakni:
Menurut pola dasar pembinaan dan pengembangan generasi muda bahwa generasi muda dapat dilihat dari berbagai aspek sosial, yakni:
1. Sosial Psikologi
2. Sosial Budaya
3. Sosial Ekonomi
4. Sosial Politik
D.
PERMASALAHAN PADA GENERASI MUDA
Masalah-masalah yang menyangkut
generasi muda dewasa ini adalah:
a) Dirasakan menurunnya jiwa
nasionalisme, idealisme dan patriotisme di kalangan generasi muda
b) Kekurangpastian yang dialami oleh
generasi muda terhadap masa depannya
c) Belum seimbangnya jumlah generasi
muda dengan fasilitas pendidikan yang tersedia
d) Kurangnya lapangan dan kesempatan
kerja.
e) Kurangnya gizi yang dapat menghambat
pertumbuhan badan dan perkembangan kecerdasan
f) Masih banyaknya perkawinan-perkawinan
di bawah umur
g) Adanya generasi muda yang menderita
fisik dan mental
h) Pergaulan bebas
i)
Meningkatnya
kenakalan remaja, penyalahagunaan narkotika
j)
Belum
adanya peraturan perundang-undangan yang mengangkut generasi muda.
D. PERAN PEMUDA DALAM MASYARAKAT
a) Peranan pemuda yang didasarkan atas
usaha pemuda untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan.
b) Peranan pemuda yang menolak unsur menyesuaikan
diri dengan lingkungannya
c) Asas edukatif
d) Asas persatuan dan kesatuan bangsa
e) Asas swakarsa
f) Asas keselarasan dan terpadu
g) Asas pendayagunaan dan fungsionaliasi
D.
ARAH PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN GENERASI MUDA
Arah pembinaan dan pengembangan
generasi muda ditunjukan pada pembangunan yang memiliki keselarasn dan keutuhan
antara ketiga sumbu orientasi hidupnya yakni.
a) Orientasi ke atas kepada Tuhan Yang
Masa Esa.
b) Orientasi dalam dirinya sendiri
c) Orientasi ke luar hidup di lingkungan
Peranan mahasiswa dalam masyarakat
a) Agen of change
b) Agen of development
c) Agen of modernization
Tidak ada komentar:
Posting Komentar